Read Time:1 Minute, 38 Second
Potret Sastrawan teater potlot Taufik Wijaya, saat memberikan kata sambutan di Auditorium Perpustakaan Universitas Islam Negeri Raden Fatah (UIN RF) Palembang, Rabu (17/07/2024). Ukhuwahfoto/Marsya Dwi Rismanda

UIN RF – Ukhuwahnews | Teater Potlot menggelar acara puncak dari program “Bersenandung di Perahu Kajang, Menjaga Pesan-Pesan Luhur” di Auditorium Perpustakaan Universitas Islam Negeri Raden Fatah (UIN RF) Palembang pada Rabu (17/07/2024).

Kegiatan ini mendapatkan dukungan dari Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud) melalui Dana Indonesiana dan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).

Taufik Wijaya, Sastrawan Teater Potlot mengungkapkan konsep yang diambil pada program ini ialah bertujuan untuk menggali berbagai pengetahuan terhadap lahan basah.

“Dikarenakan lahan basah ini terhubung sepanjang sungai Musi, kami mencoba menggali berbagai pengetahuan masyarakat terhadap lahan basah di sungai Musi,” ucapnya.

Dimana lahan basah pada sungai Musi merupakan sebuah peradaban bahari yang ada di Sumatra Selatan (Sumsel), oleh karena itu Taufik mengupayakan hal tersebut melalui sastra tutur.

Baca Juga: Kembali Dibuka, Beasiswa Cahaya Pintar Bagi Mahasiswa Palembang

“Karena gelombang datang dan pergi begitu banyak, jadi salah satu yang kami upayakan yaitu melalui sastra tutur. Dan ternyata, sastra tutur juga merupakan sebuah gelombang baru,” tuturnya.

Ditempat yang sama, Ainur Ropik Wakil Dekan II Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), mengapresiasi atas terlaksana nya kegiatan ini karena berupaya untuk menambah pengetahuan terhadap budaya.

“Saya mengapresiasi adanya Teater Potlot dan pihak terkait, sehingga dapat menambah ilmu pengetahuan yang luar biasa tentang budaya,” ujarnya.

Terakhir Ropik berharap agar kerja sama yang sudah terjalin dari Teater Potlot sejak lama harus tetap berlanjut.

“Kerja sama antara Teater Potlot dan FISIP UIN RF sudah lama terjalin, dan harus tetap berkelanjutan kedepannya,” pungkasnya.

Acara ini dihadiri oleh Dekan FISIP UIN Raden Fatah Palembang, diwakili oleh Wakil Dekan II dan didampingi oleh Wakil Dekan III FISIP, Ketua Badan Pelestarian Kebudayaan (BPK), Kepala Museum Balaputradewa, Ketua Dewan Kesenian Sumatera Selatan, serta Narasumber, Sastrawan, Budayawan dan Penyair.

Reporter : Marsya Dwi Rismanda
Editor: Marshanda

About Post Author

Hanifah Asy Syafiah

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
100 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous post Kembali Dibuka, Beasiswa Cahaya Pintar Bagi Mahasiswa Palembang
Next post Teater Potlot Berikan Pesan Lingkungan dalam Bentuk Sastra Tutur