Read Time:2 Minute, 2 Second
Dok/KKN UIN RF Edukasi Digital

Banyuasin – Ukhuwahnews | Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) ke 82 Universitas Islam Negeri Raden Fatah (UIN RF) Palembang melakukan bentuk program sosialisasi mengenai keamanan digital yang dilaksanakan di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Banyuasin II, Desa Sungsang 1, Kecamatan Banyuasin II, Kabupaten Banyuasin, Kamis (06/02/2025).

Sosialisasi diikuti sebanyak 28 siswa kelas sepuluh (X) dan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa, terhadap pentingnya literasi keamanan digital dalam menghadapi ancaman siber yang semakin berkembang di era digital.

Kurangnya kesadaran mengenai keamanan digital dapat membuat siswa lebih rentan terhadap risiko kejahatan siber, seperti penggunaan kata sandi yang lemah, kurangnya pemahaman mengenai verifikasi dua langkah, serta mudahnya mengakses tautan mencurigakan yang berpotensi berisi malware atau virus.

Materi yang diberikan mencakup berbagai ancaman siber, seperti phishing, pencurian identitas, penyebaran malware, dan cyberbullying. Selain itu, siswa juga diajarkan bagaimana cara menggunakan internet secara lebih aman dan bertanggung jawab, termasuk memahami etika dalam berkomunikasi di dunia maya.

Salah satu peserta sosialisasi, Ahmad Rifaldi mengaku mendapatkan pemahaman mengenai pentingnya menjaga privasi digital dan menghindari penyebaran informasi pribadi yang dapat disalahgunakan oleh pihak tidak bertanggung jawab.

Baca juga: Peringati Isra’ Mikraj, Mahasiswa KKN UIN RF Perkuat Pemahaman Agama

“Setelah mengikuti kegiatan ini, saya lebih memahami pentingnya melindungi data pribadi di internet dan akan lebih berhati-hati saat beraktivitas di dunia digital,” ujarnya.

Menurut salah satu mahasiswa KKN yang menjadi pemateri, Imelda Agustina mengatakan kegiatan ini sangat penting untuk meningkatkan literasi digital di kalangan siswa SMA.

“Kami melihat banyak siswa yang belum menyadari betapa rentannya data pribadi mereka saat berselancar di internet. Dengan adanya edukasi ini, kami berharap mereka bisa lebih berhati-hati dan memahami cara melindungi diri dari ancaman siber,” jelasnya.

Sejalan dengan Imelda, Afriliani yang juga ikut dalam sesi tanya jawab menambahkan bahwa siswa sangat antusias mengikuti edukasi ini.

“Banyak siswa yang bertanya tentang cara membuat akun yang lebih aman dan bagaimana menghindari tautan mencurigakan. Ini menunjukkan bahwa mereka mulai menyadari pentingnya keamanan digital dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.

Metode yang digunakan dalam sosialisasi ini adalah presentasi yang diikuti dengan sesi diskusi interaktif. Siswa juga diberikan simulasi ancaman siber guna membantu mereka memahami bagaimana modus kejahatan digital bekerja dan bagaimana cara mencegahnya.

Langkah-langkah perlindungan diri, seperti penggunaan verifikasi dua langkah, pembuatan kata sandi yang kuat, serta cara mengenali tautan mencurigakan, menjadi fokus utama dalam edukasi ini.

Nama Penulis: Ilham Akbar Adeguno (Kontributor)
Editor: Annisaa Syafriani

About Post Author

Annisaa Syafriani

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous post Peringati Isra’ Mikraj, Mahasiswa KKN UIN RF Perkuat Pemahaman Agama