Lewat KKN UIN RF, Tanam Kesadaran Menabung Sejak Dini

Read Time:1 Minute, 27 Second

Banyuasin – Ukhuwahnews | Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Negeri Raden Fatah (UIN RF) Palembang melaksanakan program sosialisasi menabung untuk meningkatkan pentingnya menabung bagi siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al-Hidayah Betung, Kabupaten Banyuasin, pada Senin (03/02/2025).

Kegiatan sosialisasi ini dilakukan dengan metode edukatif seperti ceramah, diskusi interaktif, serta permainan edukatif guna membantu anak-anak memahami konsep menabung dengan cara yang menyenangkan.

Beberapa siswa masih merasa kesulitan untuk menyisihkan uang jajannya, namun dengan pendampingan yang tepat dari orang tua dan guru, diharapkan mereka bisa memahami manfaat menabung dalam jangka panjang.

Salah satu mahasiswa KKN, Muhammad Wahyu Irawan menjelaskan bahwa kegiatan ini berangkat dari keprihatinan terhadap rendahnya kebiasaan menabung di kalangan anak-anak.

“Kami berharap program ini bisa menjadi langkah awal bagi anak-anak untuk memahami pentingnya menyisihkan uang sejak dini,” ucapnya.

Meskipun tidak semua siswa langsung memahami pentingnya menabung, Wahyu melalui kegiatan ini diharapkan dapat menjadi dorongan awal bagi mereka untuk mulai membangun kebiasaan menabung.

“Dengan metode yang interaktif, mereka lebih mudah menangkap pesan yang kami sampaikan,” ujarnya.

Guru MI Al-Hidayah Betung, Nurjannah, menyambut baik kegiatan yang dilakukan mahasiswa KKN ini. Menurutnya, edukasi keuangan seperti ini sangat penting untuk diberikan sejak dini.

“Banyak anak-anak yang masih belum terbiasa menyisihkan uang mereka untuk ditabung,” kata Nurjannah.

Lebih lanjut, Nurjannah mengungkapkan dengan adanya program ini diharapkan anak-anak dapat mulai menyisihkan sebagian uang mereka, untuk ditabung serta memahami bahwa menabung merupakan kebiasaan positif yang bermanfaat untuk masa depan mereka.

“Kami berharap mereka mulai memahami bahwa menabung bisa dilakukan meskipun dalam jumlah kecil, asalkan konsisten,” katanya.

Penulis: Muhammad Wahyu Irawan (Kontributor)
Editor: Annisaa Syafriani