Hilal Tak Terlihat di Kota Palembang, 1 Syawal Jatuh pada 13 Mei 2021

UIN RF – Ukhuwahnews | Tim Kantor Wilayah (Kanwil) Agama Provinsi Sumatera Selatan mengadakan pemantauan hilal (rukyatul hilal) di Atap Gedung Rafah Tower Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang pada Selasa sore (11/5).

Pemantauan tersebut dilaksanakan pada pukul 17:45 WIB oleh Kepala Kanwil Sumsel DR. Drs. H. Mukhlisuddin, S. H. MA. dengan menggunakan alat optik berupa teleskop.

Mukhlisuddin mengatakan, pada pemantauan rukyatul hilal tidak terlihat karena posisi matahari yang masih berada di ufuk.

“Posisi matahari terbenam pada pukul 17:57:41 WIB dengan ketinggian hilal -4 derajat 46 menit 22 detik dibawah ufuk,” jelas Mukhlisuddin.

Menurutnya, diperkirakan Idul Fitri 1 Syawal 1442 H jatuh pada hari Kamis (13/5) yang akan diumumkan oleh sidang isbat melalui Kemenag Pusat di Jakarta.

Mukhlis berharap untuk masyarakat agar dapat mengambil hikmah dan penentuan 1 Syawal telah ditentukan dalam Al-Quran dan hadis.

“Masyarakat dapat mengambil hikmah itu sendiri, ahwa penentuan 1 syawal telah ditentukan dalam Al-Quran dan hadis. Maka dari itu tidak perlu berselisih pendapat dan mengikuti keputusan dari pemerintah,” ujarnya.

Sesuai dengan keputusan hasil sidang isbat yang digelar di Jakarta pada Selasa sore, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengumumkan 1 Syawal jatuh pada hari Kamis (13/5).

“Tidak ada yang melaporkan yang melihat hilal. Penetapan 1 Syawal di-istikmalkan,” kata Yaqut.

Pemantauan ini dihadiri sejumlah pihak seperti Majlis Ulama Indonesia (MUI), Muhammadiyah, Nadhatul Ulama (NU), Pengadilan Tinggi Agama (PTA), Kepala Kanwil Agama, Mudir Ma’had, Dosen UIN Raden Fatah, Kepala Darma Wanita, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dan para Pejabat Wilayah Sumsel.

Reporter: M Reza Arya Pramudya
Editor: Wisnu Akbar Prabowo